5 Kelebihan Pesantren Modern, Pendidikan Tepat di Era Modern

1 min read

kelebihan pesantren modern

Kelebihan pesantren modern perlu menjadi bahan pertimbangan sebelum memilih lembaga pendidikan yang tepat. Kehidupan yang semakin modern dan melek teknologi, membuat para orangtua harus bisa memilih lembaga pendidikan paling tepat.

Hal ini bertujuan agar anak bisa bersaing di dunia kerja dan terjun ke masyarakat nantinya. Sebagai negara denga mayoritas pemeluk agama islam, orangtua Muslim harus melakukannya, tapi tetap memberikan dasar dan benteng kuat dengan agama Islam.

Jadi keduanya bisa seimbang dengan baik. Lembaga yang mampu memberikannya adalah pesantren modern. Bisa memberikan pendidikan umum sekaligus membentuk akhlak terbaik.

Jika dulu pendidikan agama dikait-kaitkan dengan radikal, justru sekarang harus dijadikan pilihan paling tepat. Karena pergaulan di luar sudah semakin liar, bahakan sulit dikendalikan.

Demi meredam rasa kekhawatiran orangtua pada anak, dengan memasukannya ke pesantren. Ada sejumlah kelebihan pesantren modern yang bisa dirasakan peserta didik dan orangtua nantinya.

Contents

READ  Guru Harus Tahu! 8 Keuntungan Mengikuti Program Profesi Guru

Kelebihan Pesantren Modern

Pesantren sendiri merupakan lembaga pendidikan yang sudah ada sejak zaman dulu. Berdasarkan perkembangan zaman, pendidikan pesantren juga memiliki beberapa cabang; pesantren salafi, modern, dan Tahfizh.

Baca Juga : Pembelajaran Menarik Menggunakan Media Pembelajaran Digital

Ketiganya memiliki fokus yang berbeda-beda, dan yang paling cocok untuk menyambut kehidupan di luar adalah pesantren modern. Karena memiliki kelebihan pesantren modern sebagai berikut:

  1. Pendidikan Formal dan Agama Berdampingan

    Salah satu kelebihan pertama dari pesantren modern, adalah pendidikan formal dan agama berdampingan. Jadi tidak hanya selalu diajarkan tentang pelajaran agama, tapi juga ilmu-ilmu di sekolah formal. Meski begitu, tetap ilmu agama lebih dominan.

    Berbeda dengan pesantren salafi, lebih fokus membahas kitab-kitab terkait agama. Begitu juga dengan pendidikan Tahfizh, berfokus untuk menghafal Al-Qur’an. Sedangkan dalam pesantren modern sudah mencakup semuanya.

  1. Ibadah Menjadi Tepat Waktu

    Kelebihan pesantren modern kedua ibadah menjadi lebih tepat waktu. Karena para santri yang harus berada di asrama selama 24 jam, kehidupannya berada di bawah bimbingan para ustadz dan ustadzah. Kegiatan 24 jam tersebut biasanya lebih menekankan pada kualitas ibadah para santri.

    Sehingga kehidupan menjadi santri bisa membuat ibadah pribadi lebih baik. Misalnya ketika adzan berkumandang, para santri mengehentikan kegiatan atau sebelumnya sudah bersiap-siap untuk sholat. Tidak hanya itu ilmu ibadah lainnya juga bisa dipelajari dengan baik.

  1. Lebih Mandiri

    Kelebihan pesantren lainnya bisa lebih mandiri. Hidup jauh dari kedua orangtua dan harus berada di asrama, menjadikan para santri di tuntut untuk hidup mandiri. Tidak jarang santri yang usianya masih kecil juga harus diasramakan. Karena orangtua ingin mendidik anaknya lebih mandiri sejak kecil.

  1. Mencegah Pergaulan Bebas

    Inilah salah satu kerisauan yang dirasakan oleh para orangtua saat ini. Pasalnya kehidupan di luar semakin bebas, pergaulan antara laki-laki dan perempuan sudah tidak ada lagi batasnya.

    Demi membentenginya, tentu anak harus di berikan pendidikan agama yang kuat dengan cara memasukannya ke pesantren. Kehidupan di dalam asrama dan lingkungan agama baik, membuat anak terjauh dari pergaulan bebas yang meresahkan.

  1. Banyak Ekstrakurikuler

    Kelebihan pesantren modern lainnya, ada banyak Ekstrakurikuler. Para santri dapat mengeksplor diri dengan potensi yang di miliki dan sesuai dengan keinginannya. Jadi benar-benar tidak hanya berfokus pada pendidikan agama, tapi juga ilmu-ilmu umum lainnya, yang bisa meningkatkan kualitas SDM.

Sejumlah kelebihan pesantren modern ini, menjadi poin kuat untuk memasukan anak ke pesantren. Terutama bagi orangtua yang merasa khawatir akan pergaulan di luar sana.

Baca Juga : Bagaimana Mengatasi Stress Sebagai Bagian Dari Kesehatan Mental